SEPAK BOLA

FIFA Perkenalkan Maskot Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 Seychelles, TiKay

FIFA Perkenalkan Maskot Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 Seychelles, TiKay
FIFA Perkenalkan Maskot Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 Seychelles, TiKay

JAKARTA - FIFA secara resmi memperkenalkan maskot untuk Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 yang akan digelar di Seychelles. Maskot bernama TiKay ini merupakan representasi dari seekor kura-kura, simbol yang mewakili keindahan alam dan keanekaragaman hayati negara tuan rumah, serta budaya lokal yang kental dengan pesona pantai dan perairan alami Seychelles.

TiKay, yang diambil dari kata dalam bahasa Prancis "petit" yang berarti kecil dan kata dalam bahasa Kreol Seychelles yang berarti sisik, merupakan karakter yang ceria dan penuh semangat. Sebagai maskot, TiKay diharapkan dapat mencerminkan semangat kekeluargaan, kegembiraan, dan semangat sportif yang selama ini menjadi ciri khas Piala Dunia Sepak Bola Pantai FIFA.

Latar Belakang TiKay dan Maknanya

Kura-kura, sebagai binatang yang dikenal dengan gerakan lambat namun penuh keteguhan, dipilih untuk mewakili maskot Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 sebagai simbol ketahanan dan ketekunan, dua nilai yang sangat dihargai dalam olahraga sepak bola pantai. Seychelles, yang dikenal dengan pasir putihnya yang memukau dan laut biru yang jernih, menjadi latar belakang yang sempurna bagi TiKay. Maskot ini juga menjadi lambang keanekaragaman alam negara kepulauan tersebut yang masih terjaga.

“Dengan kehadiran TiKay, kami ingin menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga alam dan mempromosikan olahraga yang bersih dan adil. TiKay adalah simbol energi dan semangat pantai yang penuh gairah, dan kami yakin maskot ini akan menginspirasi banyak orang,” ujar pernyataan resmi dari FIFA yang dikutip dari laman resminya.

Peluncuran TiKay di Seychelles

Peluncuran TiKay dilakukan pada hari Jumat di pantai Beau Vallon yang terkenal di Seychelles, dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden Seychelles Wavel Ramkalawan. Dalam acara tersebut, TiKay berpartisipasi dalam klinik sepak bola pantai yang digelar untuk mengenalkan olahraga ini lebih dekat kepada anak-anak lokal. Lebih dari 40 peserta yang terdiri dari anak-anak, pelatih, serta anggota tim nasional sepak bola pantai Seychelles turut ambil bagian dalam acara ini.

Acara ini tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan maskot TiKay, tetapi juga untuk memperkenalkan konsep permainan sepak bola pantai yang adil dan ramah lingkungan kepada generasi muda di Seychelles. Marie-Céline Zialor, Menteri Pemuda, Olahraga, dan Keluarga Seychelles, turut hadir untuk menyaksikan peluncuran maskot yang penuh semangat ini. Dalam kesempatan itu, Zialor menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini yang juga sejalan dengan kampanye "Be Active" yang mendorong anak-anak untuk lebih aktif dan menjaga kesehatan mereka.

“Senang sekali bisa berkenalan dengan TiKay, seorang pemuda yang sangat bersemangat. Dia benar-benar orang yang tepat untuk membuat kita semua bersemangat untuk acara monumental ini,” ungkap Ralph Jean-Louis, Sekretaris Utama Pengembangan Pemuda dan Olahraga Seychelles, yang turut mengapresiasi kehadiran maskot baru tersebut.

Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025

Piala Dunia Sepak Bola Pantai 2025 rencananya akan digelar pada tanggal 1 hingga 11 Mei 2025 di Kota Victoria, Pulau Mahe, yang menjadi pusat kegiatan olahraga di Seychelles. Piala Dunia kali ini akan menjadi sejarah karena untuk pertama kalinya, ajang bergengsi ini akan diadakan di negara anggota CAF (Konfederasi Sepak Bola Afrika).

Dengan adanya maskot TiKay, FIFA berharap dapat menarik perhatian lebih banyak orang terhadap olahraga sepak bola pantai, terutama di kawasan Afrika. Keberadaan TiKay sebagai representasi dari budaya dan alam Seychelles juga diharapkan bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup sekaligus mempopulerkan olahraga ini di kalangan masyarakat global.

Membangun Antusiasme Lokal dan Internasional

Maskot TiKay bukan hanya berfungsi sebagai simbol untuk Piala Dunia Sepak Bola Pantai, tetapi juga sebagai alat untuk menyebarkan semangat positif kepada masyarakat lokal, khususnya anak-anak. Melalui klinik sepak bola pantai yang digelar bersama TiKay, banyak anak muda yang diajak untuk lebih mengenal olahraga ini sekaligus memahami pentingnya fair play dan menjaga lingkungan.

Kehadiran TiKay di acara tersebut berhasil menarik perhatian banyak pihak, termasuk para anak-anak yang bersemangat untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga edukatif. Dengan karakter maskot yang mudah diterima oleh berbagai kalangan, TiKay diharapkan dapat membawa dampak positif pada perkembangan sepak bola pantai di Seychelles serta negara-negara di sekitarnya.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index