GARUDA INDONESIA

Kemenparekraf dan Garuda Indonesia Jalin Kerja Sama Strategis Promosikan IP Lokal

Kemenparekraf dan Garuda Indonesia Jalin Kerja Sama Strategis Promosikan IP Lokal
Kemenparekraf dan Garuda Indonesia Jalin Kerja Sama Strategis Promosikan IP Lokal

JAKARTA - Dalam upaya memperkuat promosi kekayaan intelektual (IP) lokal, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf/Bekraf) bersama Garuda Indonesia mengumumkan kolaborasi strategis. Kemitraan ini juga melibatkan Tahilalats, kreator konten lokal, sebagai langkah awal dalam membangun kesadaran dan apresiasi terhadap produk-produk ekonomi kreatif rumah sendiri.

Kerja sama yang penting ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, pada Selasa 17 Februari 2025 Acara tersebut dihadiri oleh Plt. Sesmen/Sestama Kemenparekraf/Bekraf, Dessy Ruhati, dan Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani Panjaitan, dengan disaksikan secara langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, serta Wakil Menteri, Irene Umar.

Dalam pidatonya, Menteri Teuku Riefky Harsya menyampaikan terima kasih kepada Garuda Indonesia atas keterlibatannya. "Kami mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada PT Garuda Indonesia sebagai platform promosi kekayaan intelektual lokal yang kali ini berkolaborasi dengan Tahilalats sebagai pilot project. Semoga kolaborasi ini dapat semakin memperkenalkan kekayaan intelektual lokal kepada masyarakat luas dan menjadi daya tarik bagi penumpang untuk bepergian bersama PT Garuda Indonesia," ungkapnya.

Riefky berharap kolaborasi ini tidak hanya memperkenalkan IP lokal kepada penumpang Garuda Indonesia, tetapi juga memberi dorongan signifikan bagi para pelaku ekonomi kreatif. "Penandatanganan MoU yang menggandeng IP Tahilalats ini diharapkan bisa mendukung dan memberikan nilai tambah juga kepada pelaku ekraf. Kolaborasi menjadi kunci pengembangan ekosistem ekraf," tambahnya.

MoU ini merangkum lima poin penting yaitu: 1) pertukaran dan atau pemanfaatan data dan informasi, 2) pengembangan pemasaran ekonomi kreatif, 3) kerja sama penyediaan layanan penerbangan sesuai dengan kesepakatan masing-masing, 4) kerja sama pemanfaatan media promosi bidang ekonomi kreatif melalui media aset milik Garuda, dan 5) kerja sama dan atau kegiatan lainnya yang sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing pihak.

Selain itu, Menteri Riefky optimis bahwa kolaborasi ini dapat menjadikan ekonomi kreatif sebagai 'the new engine of growth' atau mesin pertumbuhan ekonomi baru bagi Indonesia di masa depan.

Sejalan dengan visi Kemenparekraf, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Irene Umar, menekankan pentingnya inisiatif ini. Salah satu bentuk implementasi MoU yang mencuri perhatian adalah pemasangan livery Tahilalats di pesawat Garuda Indonesia. "Basically awal dari banyak kerja sama antara Kemenparekraf dan Garuda ini kita mulai dengan pemasangan livery, dan nanti juga ada yang lain-lainnya," ujarnya.

Pemasangan livery ini menandakan langkah nyata dari MoU dan memberi kesempatan bagi karya budaya lokal untuk lebih dikenal. Ini bukan hanya tentang dekorasi visual, tetapi juga tentang menanamkan rasa bangga akan produk lokal dalam setiap penerbangan.

Kolaborasi antara Kemenparekraf dan Garuda Indonesia ini mencerminkan komitmen kedua belah pihak dalam memajukan industri ekonomi kreatif Indonesia. Sektor ini diharapkan dapat terus berkembang seiring dengan dukungan dari berbagai pihak dan menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

Melalui kemitraan strategis ini, diharapkan masyarakat lebih mengenal IP lokal dan menikmati pengalaman perjalanan yang lebih berkesan dan penuh apresiasi terhadap konten kreatif Tanah Air. Dengan memanfaatkan jaringan luas Garuda Indonesia, kekayaan intelektual lokal memiliki potensi untuk meraih pengakuan yang lebih luas baik di dalam maupun di luar negeri.

Langkah ini diharapkan dapat membuka pintu bagi lebih banyak kolaborasi di masa depan, di mana IP lokal lainnya bisa mendapatkan panggung yang sama untuk bersinar. Kemenparekraf dan Garuda Indonesia berkomitmen untuk terus berinovasi dan menciptakan inisiatif yang mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif serta mempromosikan pariwisata dan budaya Indonesia di kancah global.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index