Cash Management BCA Tumbuh Pesat

Senin, 01 September 2025 | 15:13:58 WIB
Cash Management BCA Tumbuh Pesat

JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat pertumbuhan signifikan dalam penggunaan layanan Cash Management, yang tidak hanya membantu nasabah dalam mengelola arus kas, tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan berbasis komisi dan dana murah (CASA).

Lonjakan Pengguna Layanan Cash Management

Hingga pertengahan tahun ini, BCA mencatat pertumbuhan jumlah nasabah Cash Management sebesar 20% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan ini mencerminkan tingginya minat nasabah korporasi, bisnis, maupun institusi untuk memanfaatkan layanan yang memudahkan pengelolaan keuangan secara efisien dan terintegrasi.

Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, menegaskan bahwa kemudahan dan fleksibilitas transaksi yang ditawarkan oleh layanan Cash Management menjadi salah satu faktor utama yang menopang pertumbuhan arus kas di ekosistem BCA.

“Transaksi yang mudah dan cepat memungkinkan nasabah menjaga arus kas secara optimal, sehingga mendukung pertumbuhan dana pihak ketiga, khususnya CASA,” ujar Hera.

Dampak Positif terhadap Pendapatan Bank

Pertumbuhan layanan Cash Management tidak hanya berdampak pada efisiensi nasabah, tetapi juga mendukung pendapatan non bunga BCA. Pada semester pertama tahun ini, pendapatan non bunga BCA naik 10,6% YoY menjadi Rp 13,7 triliun, didorong oleh kenaikan pendapatan fee dan komisi yang tumbuh 9,5% YoY.

“Ke depan, kami berharap bisnis Cash Management BCA dapat terus bertumbuh positif,” tambah Hera, menekankan strategi jangka panjang bank untuk memperkuat lini layanan ini.

Strategi Pengembangan Layanan Cash Management

BCA menjalankan sejumlah strategi untuk mengembangkan layanan Cash Management:

Membangun ekosistem digital melalui Open Banking API berbasis SNAP, memudahkan integrasi layanan dengan sistem nasabah.

Multi Payroll untuk memperlancar proses pembayaran gaji dan kewajiban perusahaan.

Deepening & expanding komunitas bisnis, memperluas jaringan pengguna layanan secara korporasi.

Solusi tailor-made, menyesuaikan layanan dengan kebutuhan spesifik setiap nasabah.

Meningkatkan customer engagement dan people excellence, agar layanan lebih responsif dan berkualitas.

Selain itu, BCA memanfaatkan big data, data analytics, dan business intelligence untuk mendukung keputusan bisnis dan memperluas kolaborasi melalui digital strategic partnership, sehingga nasabah memperoleh layanan bernilai tambah (value-added services).

Manfaat Layanan Cash Management

Layanan Cash Management BCA dirancang untuk membantu nasabah korporasi dan institusi dalam:

Mengoptimalkan likuiditas perusahaan

Mempercepat proses penerimaan dan pembayaran

Mengurangi biaya operasional

Meningkatkan efisiensi dan keamanan transaksi keuangan

Dengan demikian, perusahaan dapat mengelola arus kas secara lebih strategis, menjaga kestabilan keuangan, serta meningkatkan daya saing bisnis di pasar.

Peran Digitalisasi dalam Layanan Cash Management

Digitalisasi menjadi salah satu pilar penting pengembangan layanan ini. Dengan teknologi Open Banking API, nasabah dapat mengintegrasikan sistem internal mereka dengan layanan BCA, sehingga mempermudah proses transaksi harian dan mempercepat laporan keuangan.

Selain itu, pemanfaatan data analytics memungkinkan BCA untuk memberikan solusi yang lebih tepat dan prediktif, menyesuaikan layanan dengan kebutuhan spesifik nasabah. Strategi ini juga meningkatkan kualitas customer engagement, sehingga nasabah merasa lebih diperhatikan dan dapat mengambil keputusan bisnis yang lebih baik.

Tren Positif dan Proyeksi ke Depan

Pertumbuhan 20% dalam jumlah pengguna layanan Cash Management menunjukkan tren positif yang berkelanjutan. Layanan ini diharapkan dapat terus mendukung pertumbuhan arus kas dan pendapatan bank, sekaligus memperkuat posisi BCA sebagai bank pilihan bagi nasabah korporasi yang membutuhkan efisiensi dan keamanan dalam pengelolaan keuangan.

Hera menekankan bahwa pengembangan layanan akan terus berlanjut dengan memperkuat ekosistem digital, solusi tailor-made, serta kolaborasi strategis agar nasabah memperoleh manfaat maksimal.

Pertumbuhan layanan Cash Management BCA menjadi bukti bahwa inovasi dan digitalisasi dapat mendorong efisiensi arus kas bagi perusahaan, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan bank.

Dengan strategi pengembangan layanan yang komprehensif, termasuk pemanfaatan big data, digital strategic partnership, dan fokus pada customer engagement, BCA memastikan nasabah korporasi dan institusi mendapatkan layanan yang cepat, aman, dan bernilai tambah.

Layanan Cash Management tidak hanya membantu perusahaan mengelola likuiditas dan arus kas, tetapi juga menjadi pendorong pertumbuhan bank melalui pendapatan fee dan komisi. Ke depan, BCA menargetkan pertumbuhan yang lebih tinggi lagi, menjaga posisi sebagai bank terdepan dalam layanan cash management di Indonesia.

Terkini

Persaingan Panas di MotoGP Catalonia 2025

Sabtu, 06 September 2025 | 10:46:11 WIB

Kelezatan Makanan Khas Manado Pedas yang Bikin Nagih

Sabtu, 06 September 2025 | 10:46:09 WIB

Liga Inggris Panas, Gelandang Serang Jadi Sorotan

Sabtu, 06 September 2025 | 10:46:07 WIB

Harapan Indonesia di Panjat Tebing: Tri ke Semifinal

Sabtu, 06 September 2025 | 10:46:06 WIB