JAKARTA - Dalam upaya menjaga ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas di kawasan padat penduduk, Sat Samapta Polres Batubara menggelar operasi pengaturan lalu lintas di Pasar Lima Puluh. Operasi ini melibatkan Kanit Pam Obvit Samapta, Ipda Joko Susilo, dan 12 Bintara remaja untuk memastikan arus kendaraan berjalan lancar di simpang empat Perumnas Lima Puluh dan simpang Tiga Ringroad Lima Puluh, di sepanjang jalan Lintas Medan – Kisaran dan lintas Perdagangan Lima Puluh. Kegiatan ini digelar pada Senin 17 Februari 2025 dan merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberantas kemacetan lalu lintas di wilayah tersebut.
Kawasan Pasar Lima Puluh dikenal sebagai titik rawan kemacetan karena ramainya aktivitas jual beli serta tingginya volume kendaraan yang melintas. Dengan adanya pengaturan lalu lintas, diharapkan pejalan kaki dan pengendara bisa merasa lebih aman saat beraktivitas. Ipda Joko Susilo menyatakan bahwa kehadiran polisi dalam pengaturan lalu lintas ini bukan hanya untuk menjaga kelancaran, tetapi juga untuk memastikan keselamatan pengguna jalan. "Kami hadir di sini untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat yang melakukan aktivitas di pasar serta pengguna jalan lainnya," ujar Joko.
Tidak hanya fokus pada arus kendaraan, petugas juga membantu penyeberangan warga yang ingin berpindah dari satu sisi jalan ke sisi lainnya. Kehadiran polisi di jalur ini telah mendapat respon positif dari masyarakat, yang merasa lebih teratur dan aman saat melintas kawasan pasar. Seorang pedagang pasar setempat yang terusir, memberi kesan bahwa kehadiran petugas kepolisian di kawasan ini sangat membantu dalam mengurai kemacetan dan menambah rasa aman.
Kapolres Batubara AKBP Taufik Hidayat Tayeb, S.H, S.IK, M.M., melalui Kasi Humas AKP AH Sagala, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah tugas rutin yang dilakukan untuk memastikan ketertiban dan keselamatan publik di area-area strategis dan padat penduduk. "Kegiatan ini merupakan tugas rutin kami untuk memastikan ketertiban dan keselamatan pengguna jalan, terutama di area pasar yang cukup padat," ujar AKP Sagala. Dengan kegiatan semacam ini, pihak kepolisian berharap dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam hal lalu lintas dan keamanan sehari-hari.
Sebagai daerah yang strategis dan menjadi jalur penghubung antar kota, Kabupaten Batubara memerlukan perhatian ekstra dalam pengelolaan lalu lintasnya. Oleh karena itu, penempatan personel polisi di titik-titik rawan kemacetan juga akan terus dievaluasi secara rutin agar penempatan petugas bisa lebih efektif dalam menekan risiko kecelakaan lalu lintas. Selain itu, pengaturan lalu lintas ini juga berperan penting dalam mendukung aktivitas ekonomi di pasar dan sekitarnya.
Masyarakat menyambut baik langkah-langkah preventif yang dilakukan oleh kepolisian dalam mengurai kemacetan dan meningkatkan keselamatan lalu lintas. Diharapkan pengaturan lalu lintas yang rutin dan berkelanjutan ini juga bisa berimbas pada meningkatnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan mengikuti peraturan yang berlaku.
Kegiatan pengaturan lalu lintas ini adalah contoh nyata komitmen Polres Batubara dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. Dengan berupaya meminimalkan kemacetan dan memastikan kelancaran, Polres Batubara berharap bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan.
Dengan terus menjalankan program-program semacam ini, Polres Batubara menunjukkan keseriusan dan kepeduliannya terhadap keselamatan dan kenyamanan masyarakat Batubara, khususnya di kawasan padat aktivitas seperti Pasar Lima Puluh. Melalui langkah-langkah konkret dalam penanganan lalu lintas ini, diharapkan dapat mendorong kesadaran bersama untuk tertib dalam berlalu lintas demi keselamatan dan kesejahteraan bersama.